Sikecil Sabrina Dipuncak Gunung Guntur Yang Mengesankan


Petualangan Sabrina Berlanjut Kali ini ayah , ibu dan Sabrina siap berpetualang menuju Gunung Guntur Garut , Sabrina yang sudah mendaki sekian kalinya seperti biasa dengan semangat dia bersiap-siap dan berkemas untuk mendaki. Sang Ayah dan Ibu menyiapkan persiapan mereka.

Setelah mereka selasai prepare, mereka langsung menuju kampung rambutan untuk menuju terminal garut seperti sebelumnya lama perjalanan dari Jakarta – Garut sekitar 6 jam. Mereka tertidur lelah didalam kendaraan dan akhirnya mereka pun tiba di sebuah terminal Garut , kemudian menuju sebuah warung untuk beristirarhat,

Sabrina begitu semangat mendaki, seperti biasa mereka ketemu dengan pendaki lainnya dan mereka saling berkenalan, sabrina memang seperti selebritis jika mendaki banyak pendaki yang merasa senang jika melihat seorang anak kecil mendaki.

Akhirnya sebelum memulai pendakian mereka menaiki sebuat truk untuk mencapai kaki gunung Guntur, dengan menyewa truk kita bisa sampai dikaki gunung, jika berjalan kaki memakan waktu 2 jam lamanya mungkin lebih, karna Gunung Guntur merupakan Gunung yang memang masih dimanfaatkan kekayaan alamnya, banyak bebatuan disana, lalu lalang truk pun sudh menjadi kebiasaan sehari-hari disana , melewati jalur yang terjal sabrina pun tidak kenal taku tetapi dia malah bergembira.

Kali ini sang ibu sabrina (Ines) ikut dalam pendakian ini sebleumnya sabrina hanya bersama sang Ayah (rangga) sang ibu memang hobi mendaki , mereka bersama untuk mencapai Puncak. Banyak rintanganyang harus dilalui digunung ini,

Melewati padang safana yang panas, dan banyak jalur untuk mencapai puncak, Akhirnya mereka sampai di pos 2 untuk beristirahat dan mengambil air, disana ada sekelompok anak muda yang berjualan, konon katanya digunung ini banyak Tikus (Maling) jadi harus berhati-hati jika mendaki gunung ini.

Dengan pengalaman sang ayah dan ibu pendakian tetap dengan peralatan yang lengkap, karna jika mendaki seadanya malah akan merugikan diri sendiri, sabrina tidak mau digendong dia tetap berjalan sendiri, Sekali waktu sabrina lemes dan minta digendong ,mungkin sabrina memang mewarisi Hobi sang ayah,

Usia yang terbilang sangat kecil untuk seorang pendaki wanita , mungkin dia belum mengerti tentang pendakian , tetapi suatu saat nanti dia akan mengerti dengan  berbekal pengalaman dimasa kecilnya dengan sang ayah dan ibunya.

Setelah lama berjalan mereka beristirahat ditengah gunung dengan sebuah pohon rindang, digunung Guntur Pohon sangat berharga dalam pendakian karna hanya pohon yang melingungi dari gersangnya jalur pendakian. Persediaan air harus cukup banyak sang ayah membawa air cukup untuk bertahan dipuncak .

Akhirnya mereka sampai disebuah puncak Gunung Tertinggi Guntur. Mereka mendirikan tenda camp untuk berisitrahat dan menikmati pemandangan Gunung Guntur. Akhirnya sabrina mencapai Puncak Gunung Untuk Kesekian kalinya, Sikecil Sabrina Memang Luar biasa.

Inilah pertualangan Sabrina Dipuncak DiGunung Guntur

Salam Pendaki “ Tetap Jaga Keselamatan dan Jangan pernah Menyombongkan diri dengan Alam “



Lebih baru Lebih lama